Pacitan, Lidikinvestigasi.com – Dunia pendidikan Kabupaten Pacitan kembali mencatat momen bersejarah. Pada Sabtu, 4 Oktober 2025, dilaksanakan Launching Pameran dan Bedah Buku Karya Insan Pendidikan jenjang SMA, SMK, dan SLB se-Kabupaten Pacitan. Acara bergengsi ini digelar di Aula SMK Negeri 3 Pacitan dengan menghadirkan ratusan guru, kepala sekolah, serta tokoh pendidikan. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Pacitan, Dr. Indiyah Nurhayati, M.Pd. Yang diwakili oleh SUHENDRO kepala seksi pendidikan menengah kejuruan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi tinggi atas karya-karya yang ditelurkan oleh insan pendidikan Pacitan, baik berupa buku ilmiah, buku ajar, maupun karya literasi kreatif.
Menurut Dr. Indiyah, pameran dan bedah buku bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk nyata pengakuan terhadap kreativitas dan inovasi tenaga pendidik.
“Hari ini kita menyaksikan hasil kerja keras para pendidik di Pacitan. Buku adalah warisan intelektual yang akan terus hidup. Melalui kegiatan ini, kita berharap semakin banyak guru, kepala sekolah, maupun siswa yang terdorong untuk menulis dan berkarya,” ujarnya dalam sambutan pembukaan.
Beliau menambahkan, kegiatan literasi harus menjadi budaya yang mengakar di sekolah. Dengan menulis, para guru dapat mengabadikan pengalaman, strategi pembelajaran, dan gagasan inovatif untuk kemajuan pendidikan.
Pameran kali ini menghadirkan puluhan karya yang ditulis oleh guru dan kepala sekolah SMA, SMK, serta SLB se-Kabupaten Pacitan. Tema buku sangat beragam, mulai dari buku ajar berbasis kurikulum merdeka, buku motivasi pendidikan, kumpulan karya sastra, hingga penelitian tindakan kelas.
Kegiatan ini juga diisi dengan bedah buku, di mana penulis menjelaskan proses kreatif dan isi buku yang ditulis. Peserta yang hadir dapat bertanya langsung, memberi masukan, sekaligus berdiskusi mengenai ide-ide pendidikan yang relevan dengan tantangan zaman.
Dr. Indiyah Nurhayati, M.Pd menegaskan bahwa kegiatan semacam ini akan menjadi agenda rutin sebagai wujud komitmen Dinas Pendidikan Jawa Timur dalam meningkatkan mutu literasi di sekolah menengah.
“Pacitan harus menjadi teladan dalam pengembangan literasi. Setiap pendidik punya potensi untuk menulis. Melalui wadah ini, karya-karya mereka tidak hanya berhenti di meja kelas, tapi bisa dibaca masyarakat luas,” tegasnya.
Acara launching ini mendapatkan sambutan hangat. Para guru yang karyanya dipamerkan merasa bangga sekaligus termotivasi untuk terus produktif.
Salah seorang guru SMK Negeri di Pacitan mengungkapkan, “Ini pengalaman berharga. Buku yang tadinya hanya untuk siswa di kelas, kini bisa dibaca lebih banyak orang. Rasanya luar biasa diapresiasi seperti ini.”
Tak hanya guru, sejumlah siswa SMA dan SMK yang hadir juga ikut terinspirasi. Mereka menyatakan ingin mengikuti jejak gurunya untuk menulis, baik berupa artikel, cerita pendek, maupun buku motivasi.
Launching pameran dan bedah buku ini sekaligus menjadi momentum kebangkitan literasi di Pacitan. Dengan adanya karya nyata dari insan pendidikan, kualitas sumber daya manusia diharapkan semakin meningkat.
Lebih jauh, kegiatan ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan minat baca dan budaya literasi di sekolah. Hasil karya guru tidak hanya memperkaya referensi belajar, tetapi juga memperkuat identitas pendidikan di Kabupaten Pacitan.
Gelaran Launching Pameran dan Bedah Buku Karya Insan Pendidikan SMA, SMK, dan SLB se-Kabupaten Pacitan di Aula SMK Negeri 3 Pacitan menjadi bukti nyata bahwa guru dan tenaga pendidik di Pacitan tidak hanya berperan sebagai pengajar, tetapi juga pencipta gagasan melalui literasi.
Dengan dukungan penuh dari Kacabdin Dr. Indiyah Nurhayati, M.Pd, kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan lebih banyak penulis dan karya yang bermanfaat bagi pendidikan, baik di Pacitan maupun di tingkat nasional.
(Reporter: E.setyo)
Salah seorang guru SMK Negeri di Pacitan mengungkapkan, “Ini pengalaman berharga. Buku yang tadinya hanya untuk siswa di kelas, kini bisa dibaca lebih banyak orang. Rasanya luar biasa diapresiasi seperti ini.”
Tak hanya guru, sejumlah siswa SMA dan SMK yang hadir juga ikut terinspirasi. Mereka menyatakan ingin mengikuti jejak gurunya untuk menulis, baik berupa artikel, cerita pendek, maupun buku motivasi.
Launching pameran dan bedah buku ini sekaligus menjadi momentum kebangkitan literasi di Pacitan. Dengan adanya karya nyata dari insan pendidikan, kualitas sumber daya manusia diharapkan semakin meningkat.
Lebih jauh, kegiatan ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan minat baca dan budaya literasi di sekolah. Hasil karya guru tidak hanya memperkaya referensi belajar, tetapi juga memperkuat identitas pendidikan di Kabupaten Pacitan.
Gelaran Launching Pameran dan Bedah Buku Karya Insan Pendidikan SMA, SMK, dan SLB se-Kabupaten Pacitan di Aula SMK Negeri 3 Pacitan menjadi bukti nyata bahwa guru dan tenaga pendidik di Pacitan tidak hanya berperan sebagai pengajar, tetapi juga pencipta gagasan melalui literasi.
Dengan dukungan penuh dari Kacabdin Dr. Indiyah Nurhayati, M.Pd, kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan lebih banyak penulis dan karya yang bermanfaat bagi pendidikan, baik di Pacitan maupun di tingkat nasional.
(Reporter: E.setyo)
