Sinergi Membangun Desa! Bumdes Berkah Lestari Sooka Pacitan Tandatangani MoU dengan UMKM Lokal

 

Penyampaian MOU dalam acara Budesa sooka dan UMKM lokal

Pacitan, Lidikinvestigasi.com - Dalam upaya memperkuat ekosistem ekonomi desa, Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Berkah Lestari dari Desa Sooka, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan, mengambil langkah strategis. Bumdes yang menjadi penggerak ekonomi desa tersebut secara resmi menandatangani Nota Kesepahaman atau Perjanjian Kerjasama (MoU) dengan sejumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang beroperasi di wilayah Desa Sooka. Acara penandatanganan ini menjadi bukti nyata komitmen bersama untuk memberdayakan ekonomi lokal dan menciptakan kemandirian desa.

Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh berbagai pihak kunci, menunjukkan pentingnya kolaborasi ini. Turut hadir Kepala Desa Sooka, Eko Wahyudi, A.Md, yang memberikan dukungan penuh sekaligus menjadi saksi atas penyatuan visi ini. Kehadiran perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Pacitan juga memberikan legitimasi dan arahan strategis, menegaskan bahwa program ini sejalan dengan kebijakan pembangunan desa dari pemerintah daerah. Selain itu, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompincam) Punung juga hadir, memperkuat dukungan dari tingkat kecamatan untuk kesuksesan kerjasama ini.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Sooka, Eko Wahyudi, A.Md, menyampaikan bahwa penandatanganan MoU ini bukan sekadar formalitas. "Ini adalah sebuah komitmen kolektif untuk memajukan Desa Sooka. Bumdes hadir bukan sebagai pesaing, melainkan sebagai mitra strategis yang akan membantu UMKM untuk tumbuh dan berkembang bersama. Melalui sinergi Bumdes dan UMKM, kita bisa menciptakan rantai nilai yang lebih kuat, dari hulu ke hilir," ujarnya penuh semangat.


MoU ini mencakup beberapa poin kerjasama yang saling menguntungkan (simbiosis mutualisme). Bumdes Berkah Lestari akan berperan sebagai fasilitator pemasaran produk UMKM, baik melalui kanal daring maupun offline. Selain itu, Bumdes juga akan membantu dalam hal akses permodalan usaha dan pendampingan manajemen untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas produk UMKM setempat. Di sisi lain, UMKM akan menyuplai berbagai produk unggulan desa yang nantinya akan didistribusikan dan dipasarkan oleh Bumdes, sehingga memiliki jangkauan pasar yang lebih luas.

Dukungan dari Dinas PMD Pacitan dalam acara ini sangat krusial. Perwakilan Dinas PMD menyatakan bahwa kolaborasi seperti ini adalah model yang perlu direplikasi di desa-desa lain. "Program pemberdayaan masyarakat desa haruslah konkret. Kerjasama Bumdes dan UMKM ini adalah implementasi langsung dari pembangunan ekonomi kerakyatan yang berkelanjutan. Dinas PMD siap mendukung penuh inisiatif-inisiatif seperti ini melalui berbagai program pelatihan dan pendampingan," jelasnya.


Kehadiran Forkompincam Punung semakin mempertegas bahwa pembangunan harus dilakukan secara terintegrasi dari semua level pemerintahan. Dukungan dari camat, kapolsek, koramil, dan pimpinan kecamatan lainnya menciptakan iklim investasi yang kondusif dan rasa aman bagi dunia usaha untuk berkembang di wilayah Kecamatan Punung.

Dampak yang diharapkan dari kerjasama ini sangat besar. Selain meningkatkan omzet UMKM, kolaborasi ini akan memperkuat branding produk lokal Desa Sooka, seperti hasil kerajinan tangan, produk olahan pertanian, dan kuliner khas. Pada akhirnya, tujuan besarnya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, menciptakan lapangan kerja baru, dan menggerakkan geliat ekonomi desa menuju Pacitan yang lebih sejahtera. (E.setyo)