Search

Warga Banyuwangi Tolak Penambangan Pasir Besi, Gelar Aksi Damai di Pantai Watu Dodol

Ratusan warga berkumpul sambil membentangkan ajakan tambang pasir besi di Pantai Watu Dodol, Banyuwangi

Banyuwangi, Lidikinvestigasi — Ratusan warga Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, Jawa Timur, menggelar aksi damai menolak rencana penambangan pasir besi di pesisir Pantai Watu Dodol pada Kamis (1/8). Aksi ini merupakan bentuk kekhawatiran masyarakat atas dampak lingkungan dan sosial yang mungkin ditimbulkan jika eksplorasi tambang terus dilanjutkan.

Massa yang tergabung dalam Aliansi Save Watu Dodol menyampaikan perjanjian penolakan dan melakukan orasi damai sejak pagi. Aksi ini juga diikuti sejumlah pelajar, petani, nelayan, serta pelaku UMKM lokal yang menggantungkan hidup pada sektor pariwisata dan perikanan di wilayah tersebut.

Menurut Koordinator Aksi, Nur Salim, penambangan pasir besi akan merusak ekosistem pesisir, mengganggu mata pencaharian warga, dan mengancam kelestarian situs budaya lokal.

“Pantai Watu Dodol bukan sekedar tempat wisata, tapi juga memiliki nilai sejarah dan spiritual bagi warga sekitar. Kami menolak keras jika wilayah ini dijadikan lokasi tambang,” tegasnya.

Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menanggapi aksi tersebut dengan menurunkan perwakilan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Satpol PP ke lokasi untuk berdialog secara massal. Dalam keterangannya, Kepala DLH Banyuwangi, Dwi Nugroho, menyatakan bahwa gagal mengeluarkan izin eksplorasi maupun produksi tambang.

“Kami masih dalam tahap kajian. Aspirasi warga sangat penting, dan itu akan menjadi bahan pertimbangan dalam proses pengambilan keputusan,” kata Dwi.

Sejumlah tokoh masyarakat dan akademisi dari Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi juga turut menyuarakan penolakan melalui forum diskusi terbuka yang usai digelar aksi. Mereka menekankan pentingnya pembangunan berkelanjutan yang berpihak pada ekosistem dan masyarakat lokal.

Aksi berjalan damai dan berakhir menjelang sore hari setelah massa membacakan petisi terbuka yang ditujukan kepada Bupati Banyuwangi dan Gubernur Jawa Timur. Mereka meminta agar pemerintah mencabut rencana penambangan dan menetapkan Pantai Watu Dodol sebagai kawasan lindung berbasis masyarakat. (Red)