Karawang, LidikInvestigasi.com — Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Karawang resmi mengimplementasikan Kurikulum Merdeka secara penuh mulai tahun ajaran 2025/2026. Kebijakan ini diambil sebagai langkah untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang berfokus pada penguatan karakter dan kompetensi siswa melalui pembelajaran berbasis proyek.
Pelaksanaan kurikulum ini disosialisasikan kepada seluruh tenaga pendidik dan wali murid pada acara Launching Kurikulum Merdeka yang berlangsung Senin (29/07/2025) di aula sekolah. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV Jawa Barat, kepala sekolah, guru, serta perwakilan Komite Sekolah.
“Kurikulum Merdeka memberikan ruang lebih besar bagi peserta didik untuk mengeksplorasi minat dan bakat. Fokusnya bukan hanya nilai akademis, tapi juga penguatan karakter, kreativitas, dan kemandirian,” ujar Kepala SMAN 2 Karawang, Drs. H. Wawan Supriatna, M.Pd.
Dalam pelaksanaan Kurikulum Merdeka, siswa akan mengikuti sejumlah projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5), seperti kewirausahaan, ketahanan pangan, pelestarian budaya, dan konservasi lingkungan. Setiap proyek dirancang agar relevan dengan kebutuhan lokal dan isu global.
“Siswa kelas X akan menjalankan proyek ‘Sekolah Hijau’, mulai dari menanam pohon hingga membuat kampanye digital tentang pelestarian lingkungan,” ungkap Fitri Nurhidayah, guru koordinator P5.
Selain itu, sistem asesmen juga berubah. Penilaian tidak hanya berdasarkan ujian tertulis, melainkan dari hasil proyek, refleksi diri, hingga kolaborasi tim.
Banyak siswa menyambut baik perubahan kurikulum ini karena merasa lebih bebas mengembangkan potensi. Salah satu siswa kelas XI, Nabila Putri, mengatakan bahwa ia kini lebih semangat belajar karena prosesnya menyenangkan dan aplikatif.
“Saya dulu takut pelajaran Fisika, tapi sekarang belajar sambil praktik, jadi lebih paham dan tidak membosankan,” ujarnya.
Sementara itu, Komite Sekolah mengapresiasi langkah SMAN 2 Karawang dan berharap pembelajaran tetap mengedepankan budi pekerti dan disiplin.
Implementasi Kurikulum Merdeka di SMAN 2 Karawang akan terus dievaluasi setiap semester. Dinas Pendidikan setempat akan mendampingi proses transisi agar sekolah tetap berada pada jalur yang sesuai dengan standar nasional pendidikan. (Red)