Dinas Kesehatan Pacitan Gelar Cek Kesehatan Gratis untuk Karyawan PR Tunas Mandiri
Pacitan, Lidikinvestigasi.com — Sebagai bagian dari program nasional yang digagas Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan secara aktif menyelenggarakan kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk seluruh lapisan masyarakat. Program yang mulai berjalan sejak Maret 2025 ini bertujuan menjangkau seluruh siklus kehidupan, mulai dari bayi, anak-anak, dewasa, hingga lansia, guna melakukan skrining kesehatan minimal sekali dalam setahun.
Salah satu pelaksanaan program ini berlangsung di Pabrik Rokok (PR) Tunas Mandiri, Ploso, Pacitan, sebagai upaya mendekatkan layanan kesehatan kepada para pekerja di usia produktif. Selama dua hari pelaksanaan, sebanyak 700 karyawan pabrik berkesempatan mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis yang difasilitasi oleh Dinas Kesehatan Pacitan.
Menurut dr. Daru Mustikoaji, M.Kes, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan, kegiatan ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“Kami mengerahkan tim tenaga kesehatan sebanyak 40 orang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan kepada karyawan PR Tunas Mandiri. Karena mayoritas berada di usia produktif, yakni 18 tahun ke atas, mereka mendapatkan layanan pemeriksaan lengkap berupa 22 jenis tes kesehatan,” jelas dr. Daru.
Jenis pemeriksaan yang dilakukan meliputi pengukuran tekanan darah (tensi), pemeriksaan gula darah, kolesterol, rekam jantung, hingga penilaian aktivitas fisik. Dengan cakupan pemeriksaan yang luas ini, diharapkan para pekerja dapat mendeteksi lebih awal potensi masalah kesehatan yang berisiko jika tidak segera ditangani.
“Deteksi dini sangat penting agar intervensi dapat dilakukan lebih cepat, sehingga kesehatan pekerja tetap terjaga dan produktivitas kerja tidak terganggu,” tambah dr. Daru.
Dinas Kesehatan Pacitan menekankan bahwa program CKG ini juga memberikan fasilitas yang sama bagi masyarakat umum. Masyarakat dapat memanfaatkan layanan ini dengan datang ke Puskesmas atau Posyandu terdekat di wilayah masing-masing.
“Sejak Maret 2025, kami telah melakukan sosialisasi secara intensif melalui berbagai media, baik cetak maupun digital, agar masyarakat sadar dan termotivasi untuk memanfaatkan fasilitas cek kesehatan gratis ini,” ujar dr. Daru.
Selain memberikan layanan langsung di lingkungan kerja, Dinas Kesehatan Pacitan juga mengajak masyarakat untuk aktif mengikuti program skrining kesehatan sebagai langkah preventif yang penting. Pemeriksaan rutin ini bertujuan untuk mendukung kesehatan masyarakat agar tetap optimal dan mengurangi beban penyakit tidak menular, yang saat ini menjadi salah satu tantangan utama kesehatan nasional.
Sebagai informasi, program skrining kesehatan gratis ini merupakan bagian dari strategi nasional untuk meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas masyarakat Indonesia. Dengan adanya pemeriksaan berkala, diharapkan angka kejadian penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung dapat ditekan sejak dini.
Kegiatan pemeriksaan di PR Tunas Mandiri yang berlangsung selama dua hari ini diikuti antusias oleh para karyawan. Banyak dari mereka yang merasa terbantu dengan adanya fasilitas cek kesehatan di tempat kerja, sehingga tidak perlu repot melakukan pemeriksaan di luar jam kerja atau harus ke fasilitas kesehatan lain.
“Kami berterima kasih kepada Dinas Kesehatan Pacitan atas program ini. Kami merasa lebih diperhatikan karena kesehatan kami diperiksa secara menyeluruh tanpa harus keluar biaya,” ujar salah satu karyawan yang mengikuti pemeriksaan.
Dinas Kesehatan Pacitan berkomitmen untuk terus memperluas cakupan layanan cek kesehatan gratis ini ke berbagai wilayah dan sektor, agar seluruh warga Kabupaten Pacitan mendapatkan hak yang sama dalam pelayanan kesehatan preventif. (E.setyo)