Hati-hati Serap Informasi di Medsos
PACITAN,Lidikinvestigasi.com- Media sosial saat ini semakin menggila, dengan kecepatan sebaran informasi yang luar biasa cepat. Sekali diunggah, jutaan netizen bisa langsung mengakses. Namun, tidak semua unggahan di media sosial valid dan benar, sehingga setiap informasi perlu dicermati sebelum dipercaya.
Seperti yang terjadi baru-baru ini di TikTok. Akun bernama "Arya" mengunggah video yang menunjukkan kondisi buruk sebuah jalan yang disebut-sebut sebagai milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Dalam tayangan tersebut, jalan yang masih berupa tanah (makadam) tampak memprihatinkan dan menuai banyak komentar dari netizen.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas PU Bina Marga Jawa Timur UPT PJJ Kabupaten Pacitan, Ir. H. Budi Harisantoso, ST, MT, memberikan klarifikasi. Dengan tenang, ia menegaskan bahwa unggahan tersebut adalah hoaks.
“Ruas jalan di Kabupaten Pacitan yang menjadi tanggung jawab Provinsi hanya beberapa kilometer, yaitu ruas Wareng–Mukus, Pacitan (Penceng)–Ponorogo, dan Arjosari–Purwantoro. Jadi kalau jalan itu ada di Desa Sekar, Kecamatan Donorojo, saya pastikan itu bukan milik provinsi,” jelas Budi saat diwawancarai, Sabtu (03/05/2025).
Budi yang telah puluhan tahun mengabdi di Dinas PU Bina Marga mengatakan, selama ini pihaknya tidak pernah menangani jalan tersebut. Ia mengimbau masyarakat, khususnya para pengguna media sosial, untuk lebih bijak dan dewasa dalam menerima informasi.
“Saya hanya ingin tahu, apa sebenarnya tujuan akun tersebut menyebut dan menayangkan unggahan yang menyasar Pemerintah Provinsi Jawa Timur, khususnya Dinas PU Bina Marga? Sekali lagi saya pastikan, jalan yang ada di unggahan TikTok itu bukan wewenang kami,” tegasnya.
Kontributor Lidikinvestigasi.com biro Pacitan telah mencoba menghubungi pemilik akun TikTok tersebut, namun belum mendapat balasan. Sementara itu, upaya menghubungi Kepala Desa Sekar, Miswandi, juga belum membuahkan hasil.
Menurut pantauan, lokasi jalan yang ditayangkan merupakan penghubung antara Desa Sekar dan Klepu, serta arah ke Desa Kalak, Kecamatan Donorojo.
Budi menambahkan, “Saya merasa bersalah kalau memang itu jalan provinsi, tapi saya yakin itu bukan. Saya hanya bertanya-tanya, apa maksud unggahan itu? Jangan sampai ini jadi fitnah untuk Ibu Gubernur atau institusi PU Bina Marga, khususnya UPT PJJ Pacitan. Kalau perlu, saya ingin klarifikasi langsung dengan pemilik akun biar semuanya jelas.”
Sebagai tambahan informasi, saat ini UPT PJJ Pacitan tengah gencar melakukan pelebaran ruas Arjosari–Purwantoro dan pengerasan tebing di ruas Pacitan–Ponorogo. Semua upaya ini dilakukan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pacitan. (E.setyo/red*)
