“Sat Set Wat Wet”, Dinas PUPR Pacitan Tancap Gas Benahi Infrastruktur Jalan untuk Kesejahteraan Warga
Pacitan,Lidikinvestigasi.com — Slogan “Sat Set Wat Wet” (SSWW) menjadi jargon khas Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, dalam upayanya mewujudkan masyarakat Pacitan yang lebih sejahtera. Berbagai langkah strategis telah ditempuh untuk meningkatkan taraf hidup warga di Kabupaten Pacitan.
Memasuki periode kedua kepemimpinannya, Bupati Indrata Nur Bayuaji langsung bergerak cepat, tancap gas untuk merealisasikan janji-janji politiknya kepada masyarakat. Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diinstruksikan untuk tetap menjadi pelayan publik yang profesional dan handal, demi tercapainya visi “Sejahtera Bersama Rakyat”.
Namun, seiring terbitnya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 01 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran, pemerintah daerah dituntut lebih hati-hati dalam menjalankan setiap program, baik di bidang infrastruktur maupun pemberdayaan masyarakat. Hal ini membuat beberapa kegiatan belum bisa terlaksana secara maksimal.
Meski demikian, Bupati Indrata tetap mengambil langkah bijak dan berkomitmen kuat untuk terus menyejahterakan masyarakat Pacitan. Salah satu sektor prioritas adalah infrastruktur jalan, yang selama ini menjadi kebutuhan mendesak masyarakat. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Pemkab Pacitan terus berupaya memenuhi dan meningkatkan kualitas ruas jalan kabupaten sesuai kemampuan anggaran daerah.
“Kami selalu menindaklanjuti setiap usulan masyarakat terkait kondisi jalan yang kurang baik. Setelah dilakukan pengecekan di lapangan, kami sampaikan ke pimpinan. Atas arahan Bapak Bupati, kami berupaya memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana infrastruktur, terutama ruas jalan kabupaten. Semua disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah. Salah satunya di ruas jalan Sekar–Klepu–Kalak, yang sedang kami Upayakan semaksimal mungkin,” ungkap IMAM SAFIQ,Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Pacitan, saat ditemui awak media, Kamis (8/5/2025).
Safiq juga memaparkan bahwa berdasarkan data Dinas PUPR, hingga saat ini 60% kondisi jalan kabupaten di Pacitan sudah dalam keadaan baik, sedangkan 40% lainnya masih memerlukan perbaikan dan pemeliharaan,
“Alhamdulillah, kondisi infrastruktur jalan kabupaten kita secara umum sudah baik. Saat ini 60% ruas jalan dalam kondisi baik dan layak dilalui. Namun kami tetap fokus memperbaiki 40% sisanya yang masih perlu perhatian khusus,” jelasnya.
Ia menambahkan, beberapa wilayah di Kabupaten Pacitan, terutama infrastruktur jalan kabupaten di daerah pelosok, memang masih membutuhkan perhatian lebih. Namun di wilayah perbatasan dengan kabupaten tetangga serta ruas jalan lingkar kota, kondisinya relatif sudah baik dan memadai.
Dengan kondisi keuangan dan aturan yang ada, Safiq meminta masyarakat bersabar bila masih ada ruas jalan yang belum tertangani.
“Kalau masih ada infrastruktur jalan kabupaten yang kurang baik, kami mohon masyarakat bersabar. Kami akan terus berupaya menyelesaikan secara bertahap, karena tidak mungkin semua dilakukan sekaligus. Percayalah, kami bekerja keras untuk memastikan semua ruas jalan di Kabupaten Pacitan menjadi lebih baik,” ujarnya melalui sambungan media sosial.
Melalui semangat “Sat Set Wat Wet”, Bupati Indrata Nur Bayuaji berharap semua program pembangunan dapat berjalan efektif dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat Pacitan. (E.setyo)
