Pengajian Akbar Gus Iqdam di Pacitan Meriahkan Hari Jadi ke-280 Kabupaten Pacitan


Pacitan, Lidikinvestigasi.comAlun-alun Pacitan menjadi lautan manusia pada Selasa (28/01/2025) malam. Ribuan masyarakat dari berbagai daerah memadati lokasi untuk mengikuti Pengajian Akbar bersama dai muda yang tengah viral, Muhammad Iqdam Kholid atau yang akrab disapa Gus Iqdam.

Acara ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan peringatan Hari Jadi ke-280 Kabupaten Pacitan. Kehadiran Gus Iqdam, yang juga merupakan pendiri Majelis Ta'lim Sabilu Taubah, menjadi magnet tersendiri bagi masyarakat. Sejak sore, jemaah dari berbagai penjuru sudah mulai berdatangan, membawa suasana khidmat sekaligus penuh semangat kebersamaan.

Kehadiran Bupati Pacitan dan Pesan untuk Masyarakat
Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, turut hadir bersama para pejabat daerah. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang berpartisipasi.

"Terima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah hadir, ini merupakan rangkaian acara Hari Jadi Kabupaten Pacitan. Semoga acara malam ini mendapat ridlo dan berkah dari Allah SWT," ucap Bupati.

Tak hanya memberikan sambutan, Bupati juga mengajak seluruh jemaah melantunkan Sholawat Nariyah. Dengan suara yang bergema, syair pujian kepada Nabi Muhammad SAW tersebut menggema di seluruh alun-alun, menciptakan suasana yang syahdu dan penuh kekhusyukan.

Magnet Dakwah Gus Iqdam
Gus Iqdam dikenal dengan gaya dakwahnya yang lugas, tegas, namun tetap santun. Pesan-pesan agama yang beliau sampaikan mampu diterima dengan baik oleh semua kalangan, mulai dari anak muda hingga orang tua. Dalam ceramahnya, beliau menekankan pentingnya menjaga akhlak, memperkuat iman, dan mempererat persaudaraan umat.

Jemaah yang hadir tak hanya berasal dari Pacitan saja, melainkan juga dari daerah sekitar seperti Ponorogo, Trenggalek, dan Wonogiri. Kehadiran mereka menunjukkan besarnya antusiasme masyarakat terhadap kegiatan dakwah yang dikemas secara menarik dan inspiratif ini.

Dampak Positif bagi UMKM Lokal
Selain menjadi ajang mempererat silaturahmi dan memperdalam ilmu agama, pengajian akbar ini juga memberikan dampak ekonomi positif. Puluhan pedagang kaki lima dan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) memanfaatkan momentum ini untuk menjajakan aneka makanan, minuman, dan suvenir. Perputaran ekonomi malam itu dirasakan langsung oleh para pedagang yang mengaku pendapatan mereka meningkat signifikan.

Makna Perayaan Hari Jadi Pacitan
Peringatan Hari Jadi ke-280 Kabupaten Pacitan tidak hanya diisi dengan hiburan, tetapi juga kegiatan yang memiliki nilai spiritual dan sosial tinggi. Melalui pengajian ini, diharapkan masyarakat dapat terus menjaga persatuan, meningkatkan keimanan, serta mendukung pembangunan daerah yang berlandaskan nilai-nilai agama dan budaya.

Dengan semangat kebersamaan dan dukungan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Pacitan optimistis dapat terus melangkah maju, menjaga warisan budaya, dan meningkatkan kesejahteraan seluruh warganya. (E.setyo)